Senin, 01 April 2013

"HATI-HATI! SEKS DI USIA MUDA RAWAN JANTUNG"


Makassar - Cermatlah memilah-milah pergaulan. Selain rawannya kasus pemerkosaan yang selalu mengambil korban remaja dan anak-anak, pelaku seks di usia muda bukan lagi karena paksaan seorang pria saja. Suka sama suka sudah menjadi hal yang tidak tabu lagi bagi remaja masa kini.
Begitu banyak anak-anak remaja yang terjerat dalam pemahaman cinta yang salah sampai-sampai melakukan hal yang ternyata sangat berbahaya bila terus menerus dilakukan .
Para pemerhati yang peduli dengan hal itu  membahas serius dalam konferensi American Heart Association. Sekaligus menyampaikan beberapa hasil penelitian mereka tentang bahayanya perempuan yang telah ‘dipaksa’ berhubungan seks pada usia muda.
Dalam penelitian tersebut, diungkapkan bahwa resiko penyakit jantung bukanlah pada saat remaja melakukan hubungan sex saat itu, dampaknya akan terlihat saat mereka berusia 25 ke atas. Semua terbukti saat mereka meneliti beberapa peserta  perempuan berusia 25 sampai 42 tahun, tentu saja yang memiliki kelainan pada jantung, gejala dan pernah mengalami serangan kecil. Diketahui pada saat usia belasan mereka sudah mengenal hubungan seks , bahkan menjadi pelaku rutin.
Sebagai info tambahan dalam acara tersebut, dikatakan  wanita yang kelebihan berat badan dan sering melakukan seks menjadi kontributor utama (Bukan berarti remaja yang berbadan kurus boleh melakukan seks yah..). Donna Arnett,  ahli Epidemiologi dari Universitas Alabama di Birmingham, yang juga presiden terpilih dari ‘ American Heart Association’ tidak hanya membahas masalah ini pada seminar kala itu saja. Beliau akan terus melanjutkan penelitian dan tidak henti mengajak siapapun agar bisa menyadari bahayanya penyalahgunaan seks di usia dini.
“Kita perlu melakukan pekerjaan yang lebih baik  dan mengidentifikasi pelecehan seksual anak pada usia dini.” Tambahnya.
Mendengar kengerian dan fakta yang terjadi pada beberapa orang, benarlah perkataan itu “SEKS BISA MENUNGGU JADI KENAPA HARUS TERBURU-BURU?

Referensi : Unstring, Kompas, dan Young Health
Lainnya   : Official Media @apakabarDaeng

KRITIK & SARAN:
Email : apakabardaeng@gmail.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar